Candi Tikus sempat terkubur dalam tanah. Lalu ditemukan kembali pada 1914. Penggalian dilakukan berdasarkan laporan Bupati Mojokerto, R A A Kromojoyo Adinegoro tentang ditemukannya miniatur candi di pekuburan rakyat. Pemugaran secara menyeluruh dilakukan pada 1984-1985. Nama 'tikus' hanya sebutan yang digunakan masyarakat setempat. Konon, tempat candi tersebut ditemukan merupakan sarang tikus.